Selasa, 24 Juni 2014

Micro-SDR40 3W 40M Multi-mode SDR Transceiver

Software Defined Radio adalah radio yang yang sebagian besar perannya didifinisikan pada software atau perangkat lunak. Banyak sekali skema yang betebaran di internet, mulai produk jadi buatan Flex-Radio, setengah jadi buatan Genesis Radio, maupun kit Avala bikinan Mr.Tasa. Semua hardware ini berfungsi sebagai Front End dari SDR. Jadi, hampir 80% semua proses receive dan transmitt dilakukan oleh software.
Software SDR banyak yang gratis, mulai yang hanya berfungsi sebagai receive saja atau sekaligus juga sebagai transceiver. Contohnya, HDSDR dan klon-nya, SharpSDR (receive) maupun PowerSDR, GSDR (transceiver), serta lebih banyak lagi, dan sekali lagi, semuanya GRATIS.
Software SDR memerlukan 2 signal I (In phase) dan Q (quadrature) signal agar bisa diproses menjadi mode-mode yang diinginkan seperti AM, LSB, USB, CW, dan mode DIGITAL. Selain fitur mode, software juga akan mengerjakan fitur2 AGC, NOISE BLANKER, NOISE REDUCTION, BANDWIDTH, dan banyak fitur2 lainnya. SEMUANYA dikerjakan oleh software.



Sejak 2011, saya banyak bereksperiment dengan SDR bersama dengan Pak Feri Yusivar YC1COZ dan Pak Zamiel Ryadi YF1OO. Sebelumnya saya lebih banyak menggunakan Tayloe detector sebagai Quadrature Sampling Detector (QSD) dan sebagai Quadrature Sampling Encoder (QSE), dengan IC FST3253, 74CBT3253, 74HC4066, dan IC multiplexer lainnya. Dengan mixer diode saya menggunakan MIQA-72.5D atau MIQA-199D, quadrature mixer produk Minicircuit, dan harganya juga lumayan, US$54 (harga resmi).
Karena sulitnya cari komponen di atas, akhirnya saya mencoba untuk menggunakan 2x NE602 sebagai QSD maupun QSE.

Diagram Blok

Skema

Layout di PCB


Hasil


Cukup kecil di tangan


8 komentar:

  1. Kapan Bisa di pesan nic Om Indra
    de YD1WNS Dono

    BalasHapus
  2. Salam Pak Indra, saya SHaryo.
    1. Dari skema bpk, menggunakan NE602 apakah bisa di ganti SA612
    2. Saya perhatikan tidak ada adjusment RX/TX nya. Apa soundcard yang cocok untuk SDR ini.
    3. mohon di muat video SDR in action-nya. Terima kasih
    Salam
    SHaryo, Gresik

    BalasHapus
    Balasan
    1. Pak Haryo, terima kasih atas pertanyaannya.
      1. Boleh diganti dengan NE612, nggak ada bedanya
      2. Adjustment RX saya buang, perbedaan sedikit I dan Q bisa ditangani oleh kebanyakan software SDR. Sedangkan adjustment TX masih ada.
      3. Coba cari di Youtube.com dengan serach contain 'YD1JJJ'
      Tq Pak Haryo

      Hapus
    2. Salam pak Indra.
      Terima kasih atas balasannya,
      Untuk Soundcardnya apakah perlu spec khusus..atau merk apa yang sesuai
      Terima kasih
      Sutiyono Haryo, Gresik

      Hapus
  3. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  4. met malem om...sy baru saja merakit sdr40 dari anda stlh sekian lama sy simpan.dan mohon solusi..stlh saya coba terasa rx nya lemah sekali.apakah kedua toroid dan kedua if nya harus di tune?dan di center freq berapa ya om.....makasih om..yd3ylt

    BalasHapus
  5. Ass...wwb , mau tanya mas Indra ... utk produk mas Indra ini (Micro SDR) apakah ALBAND dgn standar Ssb akan semua pitur nya (mungkin bisa lebih) ada semua ? & utk conection PA 80c atau PA System 600 apakah sangat competibel ? Maaf ... sy blum byk mengerti utk SDR....tq YB4JOY / Herry Palembang.Hp/wa.081271656110.

    BalasHapus